NET MEDIA

Media Berita Indonesia & Terupdate

Kolaborasi Telkomsel-UAA Hadirkan Robotic Telesurgery Pertama di RI

Jakarta –

Kemitraan strategis Telkomsel dengan Urological Association of Asia (UAA) menunjukkan pengembangan prosedur bedah jarak jauh yang inovatif. Inovasi ini memadukan teknologi robot (robotic telesurgery) dan konektivitas broadband 5G Telkomsel.

Melalui kerja sama ini, pembedahan dilakukan pada subjek manusia khususnya pasien urologi dari jarak 1.200 km dengan robotic telesurgery pertama di Indonesia dan Asia Tenggara.

Sejarah singkat operasi yang dilakukan pada posisi dokter di RSUP Prof. Kata Dr. I.G.N.G Ngoerah di Bali dan pasien di RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo Jakarta. Oleh karena itu, tantangan jarak dan geografis tidak menjadi hambatan dalam memberikan layanan kesehatan terbaik bagi masyarakat Indonesia.

Diketahui, kerja sama Telkomsel dan UAA ini didukung oleh Kementerian Kesehatan RI dan Kementerian Komunikasi dan Informatika. Kolaborasi tersebut hadir untuk mendukung transformasi sistem kesehatan yang digagas pemerintah melalui Kementerian Kesehatan RI, khususnya pada Pilar Sumber Daya Manusia Kesehatan dan Pilar Teknologi Kesehatan untuk layanan spesialis bedah jarak jauh.

Direktur Human Capital Management Telkomsel Indrawan Ditapradana mewakili Direktur Utama Telkomsel Nugroho mengatakan kerja sama dengan UAA dan dukungan penuh Kementerian Kesehatan, Rumah Sakit, dan pemangku kepentingan merupakan wujud nyata semangat Indonesia yang menginspirasi Telkomsel. Mendorong berkembangnya ekosistem digital nasional yang mendorong inovasi, khususnya di bidang kesehatan.

“Dengan menyediakan konektivitas, solusi, dan layanan terbaik, Telkomsel berperan dalam transformasi digital industri layanan kesehatan di Indonesia. Kami berkomitmen tidak hanya menyediakan teknologi terkini, namun juga memberdayakan para profesional kesehatan dengan menggunakan teknologi broadband terkemuka termasuk 5G. Yang relevan di era digital, faktor jarak dan untuk mengatasi tantangan geografis,” jelas Indravan dalam keterangan tertulis, Jumat (30/8/2024).

Tantangan jarak dan geografi tersebut diketahui tercatat dalam statistik Kementerian Kesehatan pada awal tahun 2024. Diketahui, Indonesia masih kekurangan sekitar 120 ribu dokter umum dan 30 ribu dokter spesialis untuk mencapai target rasio ideal sebesar 0,28 per 1.000. Populasi sesuai rekomendasi Bappenas.

Sebaran dokter di Indonesia juga dinilai belum merata, dimana 59% dokter spesialis terkonsentrasi di Pulau Jawa, sedangkan di daerah lain seperti Nusa Tenggara Timur (NTT) dan provinsi timur lainnya masih kekurangan tenaga medis. . .

Lebih lanjut, ia mengatakan Telkomsel bekerja sama dengan UAA telah mengimplementasikan inovasi konektivitas unggulannya melalui robotic telesurgery di Jakarta, Bali, dan Shenzhen. Telkomsel dan UAA bekerja sama dengan RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo di Jakarta, RSUP Pvt. Kata Dr. I.G.N.G Ngoerah di Bali, dan Laboratorium Hewan di Shenzhen, Tiongkok, untuk melakukan banyak prosedur bedah dari jarak jauh menggunakan konektivitas broadband 5G.

Puncak dari kerjasama ini akan disampaikan pada pembukaan Pertemuan Ilmiah Tahunan Asosiasi Urologi Indonesia (ASMIUA) ke-47 dan Kongres Asosiasi Urologi Asia ke-21 bersamaan dengan Pan-Pacific Continence Society (PPCS) ke-18 di Bali, 5 -8 September 2024.

Lebih dari 2.800 peserta delegasi industri kesehatan domestik dan internasional dari 53 negara akan menyaksikan langsung keterampilan medis dan prosedur bedah yang kini dapat dilakukan dari lokasi terpencil. Meski demikian, prosedur medis ini tetap dapat dilakukan secara akurat dan real time oleh tenaga kesehatan dengan robotic telesurgery dengan konektivitas 5G dari Telkomsel.

“Telkomsel selalu berupaya menghadirkan solusi teknologi yang memudahkan, namun juga memberikan manfaat nyata bagi seluruh lapisan masyarakat. Robotic telesurgery yang didukung konektivitas 5G merupakan langkah besar menuju akses layanan kesehatan berkualitas, terutama di wilayah yang sulit dijangkau,” kata Indrawan.

“Kami yakin ke depan, peningkatan kualitas dan kuantitas sumber daya manusia serta pemanfaatan teknologi digital terkini di bidang kesehatan akan menjadi katalis utama percepatan transformasi digital yang inklusif dan berkeadilan di seluruh Indonesia,” ujarnya.

Untuk mendukung pendekatan ini, Telkomsel menawarkan jaringan 5G dengan kecepatan tinggi di atas 100 Mbps, latensi rendah kurang dari 25 ms, dan jitter kurang dari 10 ms, serta layanan infrastruktur-as-a-service (IaaS) untuk jaringan 5G. . Jaringan optik khusus dengan koneksi point-to-point dan kemampuan multicast. Semua layanan ini memungkinkan bedah jarak jauh robotik dengan presisi visual yang tinggi, akses instrumen jarak jauh yang ergonomis, dan kemampuan mengatasi faktor jarak dan tantangan geografis.

Telkomsel akan mendukung kelancaran kebutuhan komunikasi dan konferensi para peserta dan delegasi di Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC) dengan tersedianya berbagai produk dan layanan premium antara lain eSIM, Telkomsel Orbit, Prepaid Tourist, dan International Roaming. Dengan jaringan Hyper 5G Telkomsel yang terdepan dan terlengkap dengan total 225 BTS 5G termasuk Nusa Dua di Bali, diharapkan para peserta dan delegasi dapat merasakan pengalaman 5G yang sesuai standar internasional.

Indravan menegaskan Telkomcel akan terus bekerja sama dengan berbagai pemangku kepentingan termasuk pemerintah, mitra teknologi, dan penyedia layanan kesehatan untuk membuka peluang pengembangan di sektor kesehatan nasional dan mempercepat transformasi digital.

Sebelumnya Telkomsel juga mendukung Kementerian Kesehatan RI untuk menguji dan mendemonstrasikan robotic telesurgery 5G pertama di Indonesia, RSUP Dr. Dr Hassan Sadikin Bandung dan RSUP. Sarjito Yogyakarta pada Mei 2023. Langkah tersebut mendapat pengakuan internasional melalui penghargaan dari Global TD-LTE Initiative (GTI) Award 2024 dalam kategori Innovative 5G Services and Applications di Mobile World Congress (MWC) Barcelona.

Telkomsel Enterprise, product expert Telkom Group yang fokus melayani pelanggan B2B, Telkomsel menawarkan rangkaian produk, layanan, dan solusi digital terlengkap dengan kemampuan konektivitas 5G. Layanan ini hadir untuk meningkatkan kenyamanan dan kemudahan pelanggan serta pengalaman pasien di bidang kesehatan mulai dari pemeriksaan awal, diagnosis, pengobatan hingga pemulihan.

Informasi lebih lanjut mengenai berbagai solusi digital dari Telkomsel Enterprise dapat diakses melalui laman tsel.id/enterprise. (pengarang)

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *