Jakarta –
Kematian adalah sesuatu yang tidak bisa kita hindari. Namun, semua orang ingin panjang umur dan sehat hingga hari tua.
Sebenarnya, hal ini tidak sulit untuk dicapai. Salah satu caranya adalah dengan menghindari kebiasaan memperpendek umur.
Beberapa kebiasaan tanpa disadari bisa berdampak buruk bagi kesehatan. Jika Anda melakukan hal ini secara rutin, risiko terkena penyakit akan meningkat. Faktanya, hal ini dapat menyebabkan kematian pada generasi muda.
Lantas, kebiasaan apa saja yang bisa memperpendek umur? Diambil dari Health Nah, berikut ulasannya. Tingginya konsumsi makanan olahan
Makanan olahan seperti sosis, minuman ringan, makanan kaleng, dan kue rasanya manis. Namun, mengonsumsi makanan tersebut secara rutin dapat memberikan dampak yang sangat negatif bagi kesehatan.
Pasalnya, makanan olahan memiliki kadar garam, gula, dan lemak jenuh yang sangat tinggi. Berbagai penelitian menunjukkan bahwa konsumsi berlebihan ketiga zat tersebut dikaitkan dengan risiko terkena penyakit berbahaya seperti tekanan darah tinggi, diabetes, dan kanker.
Jadi jika ingin hidup lebih lama, batasi penggunaan makanan olahan. merokok
Sudah bukan rahasia lagi kalau merokok mempunyai banyak dampak buruk bagi kesehatan. Selain gangguan sistem pernafasan, merokok juga dikaitkan dengan penyakit kardiovaskular. Merokok tidak hanya merugikan bagi pekerjanya saja, namun juga merugikan bagi orang disekitarnya yang menghirup asap tersebut.
Kabar baiknya adalah tidak ada kata terlambat untuk berhenti merokok. Berhenti merokok tidak hanya meningkatkan kesehatan jantung, tetapi juga mengurangi risiko kanker dan mencegah tanda-tanda penuaan. duduk
Bagi banyak orang, duduk di depan komputer sepanjang hari sudah menjadi proses yang tidak bisa dihindari. Namun suka atau tidak suka, kebiasaan ini juga bisa meningkatkan risiko penyakit dan memperpendek umur.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) merekomendasikan orang dewasa melakukan aktivitas fisik minimal 30 menit sehari, lima kali seminggu. Hal ini tidak hanya dapat meningkatkan kesehatan secara keseluruhan, tetapi juga mengurangi risiko kematian dini. Selalu begadang
Terkadang terlambat berangkat kerja atau belajar mungkin tidak menjadi masalah. Namun jika Anda sering berhenti bahkan untuk pekerjaan yang tidak perlu, kesehatan Anda akan terancam.
Sebuah studi statistik yang dilakukan pada tahun 2017 menunjukkan bahwa waktu tidur dapat mempengaruhi usia seseorang. Penelitian ini menunjukkan bahwa orang yang tidur kurang dari tujuh jam semalam lebih berisiko mengalami kematian.
Kualitas tidur yang buruk juga dikaitkan dengan risiko stres, depresi, dan penyakit jantung yang lebih tinggi. Selalu stres
Stres dapat memberikan tekanan pada tubuh dan mempercepat proses penuaan. Jadi jika Anda ingin panjang umur dan bebas penyakit, jangan khawatir!
Ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk mengelola stres, mulai dari meditasi, olahraga, menulis jurnal, berkumpul bersama teman dan keluarga, hingga melakukan hobi yang Anda sukai. Tonton video “Video: Inggris berencana melarang istikharah di luar sekolah” (ath/kna).
Leave a Reply