Jakarta –
Menteri Koordinator Pangan (Menko Bangan) Sulkifli Hasan atau Sulhas melantik delapan perwira Komando Tinggi Pusat atau Eselon I Kementerian Koordinator Pangan di Gedung Graha Mantri lantai 5 Jakarta Pusat.
“Saudara-saudara, Seskemenko (Sekretaris Kementerian Unifikasi) baru saja hadir, wakil dan tenaga profesional. Saya baru menjabat,” kata Sulhas dalam konferensi pers pelantikan Eselon I Kementerian Unifikasi. Makan, Rabu (18 Desember 2024).
Meski anggota Eselon I baru dilantik, Sulhas mengaku sudah mulai bekerja sejak dibentuknya Kementerian Koordinator Gizi melalui Keputusan Presiden (Perpres) No. 139 Tahun 2024. Kabinet periode 2024-2029.
Bahkan, kata dia, usai pelantikan ini, para pejabat tinggi Kementerian Koordinator Pangan akan segera melakukan lari maraton untuk mencapai tujuan Indonesia swasembada pangan pada tahun 2027 dan menghentikan impor beras dan gula hingga pekerjaan tersebut selesai. Apalagi pada tahun 2025.
“Meski hanya hari ini, bukan berarti kita hanya bekerja hari ini saja, maraton sampai pelantikan,” ujarnya.
“Semangat kita sekarang jangan impor, semangat kita swasembada pangan, jadi kita kerja dulu, jangan menyerah dulu, kita kerja dulu, jadi kemarin kita putuskan, tahun depan kita putuskan tidak impor beras” Jangan impor gula, jangan impor garam, jangan impor jagung,” tegas Sulhas.
Sulhas misalnya, mengatakan pekan depan Kementerian Koordinator Pangan akan mengunjungi berbagai daerah dan menggelar rapat koordinasi. Misalnya saja Jawa Timur, Jawa Barat, Jawa Tengah, Banten, Lampung, Sulawesi Selatan, Sumatera Utara. Kami akan datang.
“Di Jabar yang sawahnya tidak ada irigasi, lahannya bisa cepat dikerjakan. Kedua, untuk tambak di mana saja, ketiga, kabupatennya masih belum punya penyuluh pertanian, jadi bisa. Dikirim dari pusat (alat dan mesin pertanian).
Daftar Eselon I Kementerian Koordinator Pangan yang dilantik Zulhas hari ini:
1. Dr. Ira Kasan, M.M. Sebagai Sekretaris Kementerian Koordinator.
2. Dadong Yuliono, S.Sos., M.M. Tambahan untuk koordinasi perdagangan dan distribusi pangan.
3. Vidyastudi, S.E., MSI. Tambahan untuk integrasi pangan dan pertanian.
4. Dr. Ira Nani Hendiardi, Mgr. Suplemen integrasi ketersediaan dan ketahanan pangan.
5. Danti Satriya Iswara, S.I.B., Mgr. Suplemen integrasi sumber daya kelautan.
6. Para Krishna Hasipuan, BA, M.B.A. Sebagai staf profesional untuk transformasi digital dan antar lembaga.
7. Dr. Prayuthi Shyamsuri adalah seorang profesional manajemen koneksi.
8. Dr. Ira Sukeng Santoso, MD, QRGP., CGRE. Sebagai tenaga profesional bidang perekonomian maritim. (fdl/fdl)
Leave a Reply