Jakarta –
Pengacara Nikita Mirzani, Fahmi Bahmid, terus menanggapi ucapan Wadr Bajed. Dalam pernyataannya, Waddell menyerukan perdamaian atau keadilan restoratif.
Fahmy mengatakan kliennya tidak mungkin berdamai dan meminta maaf kepada Wadr al-Bajed.
“Tidak mungkin Nikita Mirzani sebagai ibu dimaafkan dalam kasus ini. Restorative justice dalam kasus ini tidak mungkin dilakukan. Selain tidak mungkin, karena tidak mungkin mendudukkan dia pada kondisi yang sama. Dia mengirimnya kembali dan tidak mungkin untuk Kata Nikita ingin menyusul Fahmi Bachmid saat ditemui di kawasan Condet, Jakarta, Sabtu (10/5/2024).
Fahmi berpesan kepada Wadr al-Bajd untuk tidak membahas masalah ini lebih jauh. Ia juga mengatakan, jika tidak merasa bersalah, tidak perlu bersusah payah mencari restorative justice.
“Jika seseorang terus bernafsu dan selalu menuntut perdamaian, meski merasa tidak bersalah, maka restorative justice tidak perlu dikhawatirkan,” imbuhnya.
Hingga saat ini, Nikita Mirzani belum kembali ke Indonesia. Ia masih berlibur ke Tokyo untuk merayakan ulang tahun anak keduanya. Fahmy juga belum memberikan keterangan perkembangan kasus tersebut.
“Dia pasti akan menghubungi saya ketika dia datang dan kita akan membicarakannya. Biarkan dia pergi berlibur dulu dan jangan ganggu dia.”
Wadr Bajid sebelumnya sempat mendatangi Polres Jakarta Selatan untuk mengklarifikasi kasus putri Nikita Mirzani. Pada klarifikasi pertama, Waddell mendapat 33 pertanyaan dari penyidik. Ia pun mengaku yakin bisa melupakan hubungan Nikita Mirzani.
Fahmy mengutarakan pandangannya mengenai hal tersebut. Ia mengaku tak mempermasalahkan ucapan Waddell.
“Kalau mau ngomong apa-apa, bilang saja. Saya tidak akan jawab,” kata Fahmi Bahmid.
Fahmi Bachmid mengaku bertanya-tanya apakah persoalan itu sudah ditelaah secara detail. Ia juga belum bisa berbicara banyak soal materi karena keterbatasannya.
Lebih lanjut Fahmy angkat bicara soal bukti-bukti yang diperoleh penyidik dari laporan selama ini. Salah satunya adalah hasil otopsi yang belum bisa dipublikasikan.
“Yang tahu buktinya hanya penyidik, dan dia tidak tahu ada autopsi. Dia tidak mengerti apa-apa,” jelas Fahmy.
Simak video “Video: Kuasa Hukum Amankan Ujian Vadel Badjideh Nikita Mirzani” (wes/dar)
Leave a Reply